Ribuan Masyarakat Tumplek Dalam Acara Festival Seni dan Kirab Budaya Prawirotaman

Foto ilustrasi: Festival Sebi dan Kirab Budaya Prawirotaman. (ist)

RIBUAN orang di Kota Yogyakarta menyerbu gunungan teh yang menjadi puncak acara dari Festival Seni dan Kirab Budaya Prawirotaman, Minggu 24 Juli 2016.

Foto ilustrasi: Festival Sebi dan Kirab Budaya Prawirotaman. (ist)
Foto ilustrasi: Festival Sebi dan Kirab Budaya Prawirotaman. (ist)

Teriakan-teriakan terdengar semakin kencang setelah para pembawa gunungan sampai di depan panggung utama. Pemandu acara sempat mengingatkan warga untuk berhati-hati dan menunggu sebentar jika ingin rebutan.

Bacaan Lainnya

Meskipun begitu, masyarakat tetap bersiap untuk merebut bungkusan teh yang sudah disusun sedemikian rupa. Tidak hanya masyarakat sekitar dan wisatawan lokal yang terpukau, beberapa wisatawan mancanegara yang hadir di lokasi juga mengagumi festival tersebut.

“Ini sangat luar biasa, baru pertama kali saya mengikuti acara seperti ini,” kata salah satu tamu festival yang berasal dari Mesir, Mohamed Ali Galal El Fouly (17), Senin (25/7/2016).

Festival hari kedua ini dibuka dengan kirab yang dimulai pukul 15.00 WIB. Rombongan kirab terdiri dari barongsai, 20 tamu festival dari berbagai negara, Bergodo Prawirotaman, becak hias, marching band dan komunitas sepeda ontel jadul. Kirab dimulai dari Jalan Prawirotaman I kemudian memutar ke Jalan Prawirotaman II dan kembali ke Jalan Prawirotaman I. (gr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *