JAKARTA – Plt. Dirjen Dikti-Ristek Prof. Nizam mengatakan, sebanyak 1.387 tercatat belum melakukan finalisasi data pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Hal ini berdampak pada siswa yang secara otomatis tidak bisa mendaftar Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2023.
Nizam mengungkapkan, pengisian data PDSS sesuai jadwal sebenarnya sudah berjalan sejak 9 Januari dan ditutup di 9 Februari 2023. Namun, karena banyak sekolah yang belum melakukan finalisasi, Kemendikbud-Ristek dan Tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) memeberi kesempatan kepada sekolah untuk menyelesaikan tahapan tersebut.
“Kealpaan sekolah tidak boleh kemudian mempinalti siswa untuk masuk perguruan tinggi. Jadi ini semua untuk melindungi siswa-siswa,” ujarnya dalam konferensi pers, Senin (20/2).
Meski sudah ditutup, sekolah yang belum melakukan finalisasi kembali diberi kesempatan untuk menuntaskanmya dalam 24 jam terhitung sejak Senin 20 Februari pukul 15.00 WIB hingga Rabu 22 Februari pukul 15.00 WIB. Untuk itu sekolah diminta memaksimalkan kesempatan yang ada sehingga para siswa yang memenuhi syarat bisa mengikuti SNBP tahun ini.
“Seluruh kepala sekolah hal semacam ini jangan dianggap sepele karena menyangkut anak didik. Disiplin, tempat waktu, hal seperti ini harus diperhatikan dengan serius,” imbuhnya.
Ketua Umum SNPMB Prof. Mochamad Ashari mengatakan bahwa tahapan seleksi SNBP sudah disusun dengan baik dan secara detail. Keterlambatan atau kelalaian akan berdampak pada proses ditahap selanjutnya. Lantas panitia sudah memeberi waktu selama sebulan untuk menyelesaikan pengisian PDSS.
“Jadwal SNBP 2023 itu sudah disusun dengan detail dan sudah disosialisasikan jauh hari sebelumnya. Dalam kurun waktu pengisian PDSS dari 9 Januari sampai 9 Februari masih ada sekolah yang tidak selesai di fase ini. Ini yang menjadi problem utamanya padahal kurun waktu yang diberikan sudah cukup panjang,” sambungnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II SNPMB Edward Wolloch menyebut kesempatan ini harus dimanfaatkan oleh sekolah. “Sekolah yang sudah mendaftar, tapi belum menyelesaikan finalisasi diberikan kesempatan untuk menyelesaikan,” kata Edward.
Dia menerangkan bahwa penyelesaian finalisasi ini hanya berlaku bagi sekolah yang sudah mendaftar. Dan hanya untuk menyelesaikan tahapan finalisasi.
“Penyelesaian pengisian PDSS ini diantaranya finalisasi data sekolah, finalisasi siswa eligible, finalisasi kurikulum dan finalisasi nilai,” sebut dia.
Edward pun menegaskan, adanya kesempatan penyelesaian ini tak akan mengganggu rangkaian SNBP. Pendaftaran SNBP nantinya akan tetap ditutup sesuai jadwal.
“Pendaftaran SNBP akan tetap ditutup pada Selasa, 28 Februari 2023, pukul 15.00 WIB,” tutupnya. (rahmat)
