Kalendear Pariwisata Danau Toba 2017 Kaya Dengan Kegiatan

Foto ilustrasi: Danau Toba yang permai. (ist)

Gapuranews.com – Jakarta, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengemas 11 acara festival, wisata budaya, dan olahraga sepanjang tahun 2017. Acara tersebut bertempat disalah satu danau terbesar dunia, yaitu Danau Toba.

Pelunuran kalender pariwisata ini sebagai upaya mempromoikan destinasi paariwisata Danau Toba yang ditetapkan pemereintah sebagai satu dari 10 program destinasi prioritas. Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut baik ditetapkannya Calendar of Event (CoE) pariwisata Danau Toba 2017dengan jadwal dan tempat yang sudah ditetapkan.

Bacaan Lainnya

“Kepastian jadwal dan tempat kegiatan ini penting, jangan sampai berubah tanggal ataupun bulan karena akan menjadi timeline bagi para travelers. Kemenpar juga akan mudah untuk mempromosikan, bergitu pula perusahaan biro perjalanan akan berani membuat paket wisata untuk dijual kepada wisatawan,” kata Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam siaran pers.

Arief menjelaskan, bahwa di era digital terjadi perubahan mendasar bagi wisatawan, terutama wisatawan muda, dalam melakukan perjalanan yang mengandalkan digital. Hal itu dimulai dari mencari informasi (searching) destinasi yang akan dikunjungi, kemudian menetapkan pilihan atau melakukan booking, hingga membayar (payment) paket wisata dilakukan via online.

“Ketika searching tidak mendapatkan jadwal yang pasti, jangan harap para travelers akan mau datang. Para travelers itu membuat planning untuk berwisata jauh hari sebelumnya. Masing-masing negara pun punya kebiasaan season yang berbeda-beda. Mereka akan searching, booking, sampai payment via online. Anda bisa bayangkan, kalau saja tanggal berubah dan mereka akan sangat kerepotan,” papar Arief Yahya.

Wakil Gubernur Sumatera Utara, Nurhajizah Marpaung, mengatakan bahwa seluruh stakeholder pariwisata di Sumut siap menyukseskan Danau Toba sebagai destinasi kelas dunia yang akan mendatangkan jutawan wisatawan lokal maupun mancanegara sehingga memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar.

“Kegiatan pariwisata Danau Toba ditargetkan pada 2019 akan memberikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar Rp 16 triliun serta menciptakan sebanyak 300 ribu lapangan kerja baru. Ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumut,” ujar Nurhajizah Marpaung.

Nurhajizah mengatakan bahwa Calendar of Event pariwisata Danau Toba 2017 merupakan bagian upaya promosi dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Danau Toba yang memiliki keunggulan dalam daya tarik budaya (culture), keindahan alam (nature), dan daya tarik buatan (man made).

Sebanyak 11 kegiatan unggulan berupa festival, pesta budaya, karnaval, pertunjukan musik jazz, serta sport tourism yang dikemas sebagai Calendar of Event yakni:

Toba Nauli Photo Contest & Exhibition (27-30 Juli 2017)

Internasional Toba Kayak Marathon (Kabupaten Tobasa, 28-30 Juli 2017)

Festival Paralayang (Kabupaten Tapanuli Utara, 15-17 Agustus 2017)

Toba Granfondo (18-19 Agustus 2017)

Toba Rock (25 Agustus 2017)

Karnaval Pesona Danau Toba (kabupaten Tobasa, 26 Agustus 2017)

Festival Danau Toba (Kabupaten Humbahas, 6-9 September 2017)

Pesta Budaya Njuah-Njuah (Kabupaten Dairi, 26-30 September 2017)

ExCOTISM T.O.B.A BLUE (7-9 Oktober 2017)

Toba Trail Run 2017 (21 Oktober 2017)

Samosir Jazz Seasons (Kabupaten Samosir, 28 Oktober 2017) (Rayza Nirwan/gr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *