Cirebon memiliki pesona tersendiri dalam dunia kepariwisataan. Hal ini tentu sangat menjanjikan dan bukan tidak mungkin  dapat bersaing dengan daerah lainnya.
Meksi begitu, , potensi tersebut kurang tergali dengan baik dan belum tersosialisasi ke masyarakat luas secara keseluruhan.
Hal tersebut diungkapkan Sultan Sepuh ke 14 Keraton Kasepuhan Cirebon, Pangeran Raja Adipati Arief Natadingrat, kepada RRI, Senin (9/3/2015).
Menurut Sultan Arief, kurang tereksplornya potensi wisata budaya tersebut salah satunya karena pemanfaatan teknologi untuk pemasarannya masih kurang.
“Masih kurang terkeksplor, dan itu jadi PR kami dan kita semua warga cirebon,” ujar Arief.
Oleh karena itu, Keraton Kasepuhan Cirebon mulai berbenah dengan melakukan gebrakan di bidang teknologi membuat website dan lain sebagainya untuk memasarkan potensi tersebut, baik untuk dalam negeri maupun luar negeri.
“Makanya kita manfaatkan kecanggihan teknologi untuk memasarkan wisata budaya Cirebon,” Uucap Sultan Arief.
Lebih lanjut Sultan Arief mengajak semua pihak, terutama Pemerintah Kota Cirebon, untuk bersama-sama memajukan dunia pariwisata budaya dan melakukan penataan dengan rapih dan menarik agar bisa menjadi salah satu tujuan wisata yang menjanjikan bagi turis dalam negeri maupun asing.
“Mari bersama-sama memajukan cirebon,” harap Sultan Arief.
Tidak menutup kemungkinan hal itu akan terwujud, asalkan dengan keseriusan dan kesungguhan serta pola kerja sama yang professional dari berbagai pihak tersebut. (rri/gr)
Foto ilustrai (ist)
