PANGELARAN Seni dan Budaya yang diklaem terbesar di kota Tasikmalaya akan digelar pada bulan Mei-Desember. Hari ini (22/4/2015) acara Kota Tasikmalaya Kibar Budaya 2015 akan dideklarasikan di Gedung Kesenian Tasikmalaya sekitar jam 19.00 WIB.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan OlahÂraga (Disbubparpora) Kota Tasikmalaya H Undang Hendiana menjelaskan Kibar Budaya tersebut bertujuan untuk melestarikan budaya sunda yang saat ini mulai tergerus oleh zaman.
“Saatnya kita berÂkarya untuk Tasikmalaya dan terus melambungkan budaya sunda, “ujarnya usai menggelar konferensi pers di GKT, kemarin (21/4/2015).
Menurutnya, di Kota TasikÂmaÂlaya banyak potensi peÂlaku seni maupun rumpun kesenian sehingga perlu diÂkembangkan dan diberi ruang apresiasi.
“Sehingga bukan hanya penÂtas, tapi juga ada upaya peningkatan kualitas maupun kreativitas,” katanya.
Ketua Presidium Kibar Budaya 2015, Bode Riswandi mengaÂtakan Kibar Budaya untuk menghidupkan gairah pentas di Gedung Kesenian Tasikmalaya (GKT). “Kita ingin dengan adanya Kibar Budaya dapat membina apresiator pertunjukkan di Kota TasikÂmalaya,†katanya.
Dalam Kibar Budaya yang dimulai pada Bulan Mei- Desember tersebut, lanjutnya, akan menampilkan 19 kelompok keÂsenian dari 10 rumpun kesenian di Kota Tasikmalaya.
“Nantinya dalam satu bulan akan ada pementasan setiap dua minggu sekali,” paparnya. (gr)
Ilustarsi Foto (ist)