Sastrawan Korrie Layun Rampan Tutup Usia

Korrie Layun Rampan (ist)

DUNIA sastra Indonesia berduka, sebab sastrawan Korrie Layun Rampan meninggal tutup usia hari, Kamis (19/11/2015). Almarhum tutup mata sekitar pukul 08.00 WIB pagi.

Korrie Layun Rampan (ist)
Korrie Layun Rampan (ist)

Jenazah sastrawan kenamaan asli Dayak ini disemayamkan di rumah duka Yayasan RS Cikini Jakarta. Rencananya, jasad Korrie akan diterbangkan menuju Balikpapan, Jumat 20 November 2015.

Bacaan Lainnya

Kepergian Korrie ini, diratapi banyak ornag di media sosial. Di twitter sampai muncul tagar Korrtielayunrampan, untuk mengenang dan menghormati sastrawan hebat Indonesia tersebut.

Korrie Layun Rampan, lahir di Samarinda, Kalimantan Timur pada 17 Agustus 1953. Ia merupakan pencetus penyusun buku Sastrawan Angkatan 2000 terbitan Gramedia Pustaka Utama yang memuat lebih dari seratus sastrawan, terdiri dari penyair, cerpenis, novelis, esais, dan kritikus sastra.

Semasa hidupnya, ia pernah menjadi seorang wartawan dan editor buku untuk sejumlah penerbit. Kemudian, ia menjadi penyiar di RRI dan TVRI Studio Pusat, Jakarta, mengajar, dan menjabat Direktur Keuangan merangkap Redaktur Pelaksana Majalah Sarinah, Jakarta. Sejak Maret 2001, Korrie menjadi Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Koran Sendawar Pos yang terbit di Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.

Di samping itu, ia juga mengajar di Universitas Sendawar, Melak, Kutai Barat, Kalimantan Timur. Dalam Pemilu 2004 ia sempat duduk sebagai anggota Panwaslu Kabupaten Kutai Barat, tetapi kemudian mengundurkan diri karena mengikuti pencalonan anggota DPRD. Oleh konstituen, ia dipercayakan mewakili Kabupaten Kutai Barat periode 2004-2009. Sebagai anggota DPRD, Korrie menjabat sebagai Ketua Komisi I. Meskipun telah menjadi angota DPRD, Korrie tetap aktif menulis karena tugasnya sebagai jurnalis dan duta budaya

Jenazah Korrie Layun Rampan disemayamkan di rumah duka Yayasan Rumah Sakit (RS) Cikini Jakarta. Rencananya besok, Jumat (20/11/2015) pagi, jasad Korrie akan diberangkatkan ke Kutai Barat, melewati Balikpapan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan soal penyebab kematian Korrie Layun Rampan. Namun, sebelumnya sempat beredar kabar bahwa penulis novel Api Awan Asap tersebut sakit.

Korrie Layun Rampan adalah penulis kelahiran Samarinda, 17 Agustus 1953. Dia juga pencetus penyusunan buku Sastrawan Angkatan 2000 terbitan Gramedia Pustaka Utama, yang memuat lebih dari seratus sastrawan, terdiri atas penyair, cerpenis, novelis, esais, dan kritikus sastra.

Beberapa nama besar yang masuk dalam angkatan tersebut, antara lain Afrizal Malna, Ahmadun Yosi Herfanda, Seno Gumira Ajidarma, Ayu Utami, dan Dorothea Rosa Herliany. (gr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan