Jagongan Wagen (JW), adalah ruang masyarakat seni dan selain seni untuk bersama-sama berpartisipasi dalam proses pengembangan imajinasi dan kapasitas belajar kreatif
YOGYAKARTA – Jagongan Wagen edisi Mei ini, Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) mempersembahkan karya baru oleh Pusat Latihan Tari Bagong Kussudiardja (PLTBK), yang berlokasi di Lokasi : Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK), Ds.Kembaran Rt.04-05, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Senin (22/5/2017).
Sebagai warisan almarhum Bagong Kussudiardja, PLTBK terus berkembang dan tumbuh dengan memegang teguh cara belajar yang telah ditanamkan oleh Bagong Kussudiardja selaku pendirinya. Presentasi PLTBK kali ini membawa misi khusus yaitu untuk menegaskan sekaligus menafsir ulang identitas karya-karya dan semangat Bagong Kussudiardja, tidak hanya dari karya tari saja, melainkan juga dari karya rupa.
Melalui proses fasilitasi penciptaan karya yang akan berjalan selama kurang lebih satu bulan, Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) mempersembahkan Jagongan Wagen Edisi Mei 2017 “LINIER”
Dalam karya tari, alm. Bagong Kussudiardja memiliki pola penciptaan yang mengedepankan proses dialektik dengan konvensi-konvensi yang ada. Beberapa orang menyebutnya sebagai pemberontak, atau bahkan “gila”, karena seperti sedang mempertanyakan dan menimbang konvensi yang sudah mapan. Namun sebenarnya pilihan itu adalah cara untuk menghidupkan dan menggerakkan tradisi. Proses tawar menawar antara masa lalu dan masa sekarang yang berlangsung secara dinamis dan terus menerus untuk menyiasati masa depan. Mempelajari dan menghargai yang sudah ada, serta menyesuaikannya dengan kondisi sekarang. Dalam karya ini, proses dialektik tersebut, salah satunya, berwujud dalam perpaduan antara gerak dan musik yang tidak seperti biasanya.
Sementara dalam karya rupa, kali ini para penggerak dan penerus PLTBK akan membaca, mengambil, meminjam dan menerapkannya dalam bentuk kostum beserta pernak-perniknya. Jika panggung adalah kanvas, maka gerak kuas dan warna adalah tubuh-tubuh para penari yang menyusun komposisi. Proses melukis di udara, sekejap dan tertinggal dalam kenangan.
Pemilihan kata linier sendiri, yang berarti terletak pada satu gari lurus, menjadi penanda bagi karya ini untuk menjadi kelanjutan bagi yang sudah ada dan proses pengolahan dengan yang ada sekarang. Tidak hanya dalam bentuk fisik saja, tetapi juga dalam bentuk rasa dan karsa.
Seperti kebudayaan yang terus bergerak dan menyesuaikan diri dengan ruang waktu tempatnya berada, agar bisa bertahan serta tidak tergerus jaman, maka perubahan adalah sebuah keniscayaan. Perubahan yang tidak berasal dari ruang kosong. Namun sebagai bagian tak terpisahkan, atau kelanjutan, dari yang sudah ada.
Seniman PLTBK yang akan tampil dalam pertunjukan Jagongan Wagen Edisi Mei 2017 adalah:
Indiartari Kussnowari, Paranditya Wintarn, Ninin Tri Wahyuningsih, Nurul Dwi Utami, Hermawan Sinung Nugroho, Tri Anggoro, Pulung Rangga Jati Murti dan Anom Wibowo.
Jagongan Wagen Edisi Mei 2017 yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation, akan dilaksanakan pada 22 Mei 2017, Pukul 19.30 – 22.00 WIB, di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja, Ds. Kembaran Rt.04-05, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta.
Jagongan Wagen (JW)
Jagongan Wagen (JW), adalah ruang masyarakat seni dan selain seni untuk bersama-sama berpartisipasi dalam proses pengembangan imajinasi dan kapasitas belajar kreatif, melalui praktik pertunjukan di PSBK. Sebagai ruang eksplorasi, ekspresi dan belajar, Jagongan Wagen secara nyata mengedepankan bentuk dan isi dari kekuatan kesenian, melalui penciptaan dan pementasan pertunjukan seni. Kegiatan yang dilaksanakan setiap bulan dan difasilitasi oleh PSBK, merupakan proses bagi seniman-seniman untuk secara kolaboratif belajar menciptakan dan menyajikan kekuatan artisitik berkesenian, baik yang bersifat individual maupun kolektif.
Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK)
PSBK, yang didirikan dan dibangun oleh alm. Bagong Kussudiardja pada tahun 1978, sejak awal berdirinya memberikan serta menjadi pusat perhatian atas pertumbuhan dan perkembangan nilai seni yang ada di kesenian, baik yang berwujud keindahan hidup manusia dan masyarakat maupun karya itu sendiri. PSBK, bersama dengan seniman dan masyarakat luas serta melalui proses belajar seninya, berusaha menciptakan kehidupan hidup manusia dan masyarakat yang indah. Dengan demikian PSBK mengembangkan dan memperluas visi Alm. Bagong Kussudiardja mengenai peran kehidupan seni dalam memberikan kontribusi untuk perkembangan ide-ide, cita-cita dan nilai-nilai bagi kehidupan manusia untuk terciptanya manusia yang berdaya. (rl/gardo)
Padepokan Seni Bagong Kussudiardja
Ds. Kembaran Rt.04-05, Tamantirto, Kasihan, Bantul, DIY
Tel./Fax.: +62(0)274/ 414-404
Whatsapp : +62 82141416252
Email: info@psbk.or.id Web: www.psbk.or.id
FB: padepokansenibagongkussudiardja /Twitter: @PSBK_Jogja
Youtube: media psbk / Instagram : @psbk_jogja