Potensi Immersion Cooling Technology dalam Meningkatkan Efisiensi Energi di Indonesia

Efisiensi Energi

DEN HAAG – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag, Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA-ITB) Belanda, dan Energy Academy Indonesia (ECADIN) bekerja sama mengadakan seminar daring Indonesia-the Netherlands Technology Partnership Forum (INTPF) pada Sabtu, 11 September 2021, Pukul 10.00-12.00 CEST / 15.00-17.00 WIB.

INTPF merupakan sebuah forum yang mempertemukan aktor-aktor kunci dari Indonesia dan Belanda untuk merintis kolaborasi inovasi teknologi antara kedua negara. Webinar kali ini merupakan tindak lanjut dari simposium INTPF yang diadakan pada bulan Desember 2020 dan fokus pada topik dan aspek tertentu di bidang energi berkelanjutan (sustainable energy). Webinar edisi keempat kali ini mengambil tema “Immersion Cooling Technology: Towards Greener and More Energy Efficient Data Center”.

Bacaan Lainnya

Tema ini dipilih mengingat pertumbuhan data center secara global pada tahun 2021 telah tumbuh 18.30% dibandingkan tahun lalu, dan diperkirakan akan terus tumbuh hingga sekitar 21% per tahun. Di sisi lain, proses pendinginan pada data center menggunakan energi listrik hingga 43% dari total energi untuk operasional data center.

Tema terkait immersion cooling technology ini menjadi relevan karena teknologi pendingin data center yang semakin efisien akan mengurangi carbon footprint serta emisi CO2 yang lebih rendah. Harapannya, webinar ini dapat menstimulasi diskusi, memperdalam wawasan, serta mendorong peluang kolaborasi dalam merealisasikan kebutuhan dan pertumbuhan industri data center di Indonesia.

Dipandu oleh Muhamad Faris Naufal Austen (praktisi data center), acara ini dibuka dengan pidato kunci dari Bapak Harris Yahya (Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral/ESDM) yang memaparkan peta jalan (roadmap) efisiensi energi di Indonesia. Selanjutnya acara menghadirkan 2 (dua) pembicara, yaitu:

Marco Cioffi (Director of Operations, PT DCI Indonesia) yang membahas peran serta kebutuhan data center dan cooling technology di Indonesia; dan
Maikel Bouricius (Business Development Manager, Asperitas), yang berbagi teknologi terkini untuk cooling technology di data center, terutama immersion cooling technology, serta peluang implementasinya di Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan roundtable discussion dimana Patrick Chan (Vice President of South Asia, Uptime Institute) turut bergabung dengan Marco Cioffi dan Maikel Bouricius, membahas peluang dan tantangan implementasi cooling technology terkini di Indonesia. (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *