SIDIKALANG – Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu memimpin rapat bersama dengan tim penataan Pasar Sidikalang di ruang rapat Bupati pada Jumat (27/8/2021).
Rapat tersebut diadakan dalam rangka sinergi penataan Pasar Sidikalang antara pemangku kepentingan pasar sidikalang dan para pedagang pasar.
Rapat ini di hadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Charles Bancin, Pimpinan OPD Kabupaten Dairi, Kepala Bagian Perekonomian Lipinus Sembiring, Dirut PD. Pasar Sidikalang Jhon Toni Dabutar, Direktur Umum Lumpin Pangaribuan, Direktur Operasional Roy Chandra Simanjuntak, Camat Sidikalang Robot Simanullang serta Pengurus Himpunan Pedagang Pusat Pasar Didikalang (HP3S).
Direktur Umum PD. Pasar Sidikalang, Lumpin Pangaribuan dalam pertemuan tersebut mengatakan dari segi manajemen, pihaknya sudah melakukan upaya selama 24 minggu untuk memberikan himbauan agar pedagang yang di luar pasar masuk ke dalam pasar untuk berdagang.
“Sosialisasi yang kita lakukan sudah maksimal, bersinergi dengan instansi terkait agar para pedagang yang berjualan di luar berdagang di dalam”, terangnya.
Ia sampaikan keadaan Pusat Pasar Sidikalang saat ini membutuhkan pembangunan infrastruktur atau rehab agar lokasi pasar untuk pedagang lebih luas, karena saat ini tidak mampu menampung kapasitas para pedagang yang ada.
Direktur Operasional, Roy Chandra Simanjuntak menambahkan bahwa kondisi saat ini para pedagang yang berjualan di luar seperti para pedagang buah sudah ada yang melakukan komunikasi dengan pihak manajemen agar pedagang tersebut mau berjualan di dalam pasar.
“Lokasi parkir kita manfaatkan juga saat ini agar dapat menampung para pedagang petani yang datang dari desa yang ingin menjual hasil pertaniannya” ungkapnya.
Sementara, Ketua HP3S Lohot Pasaribu yang hadir bersama pengurus lainnya di dalam pertemuan itu mengatakan bahwa terkait dengan aksi yang dilakukan pihaknya berapa waktu yang lalu merupakan sebuah hal yang harus dipahami sebagai bentuk nyata demi terwujudnya penataan pasar yang lebih baik kedepannya.
“Kenapa kami melakukan aksi sampai menutup jalan, karena kami ingin kita bersama-sama untuk menyelesaikan penataan Pasar Sidikalang. Saya sebagai Ketua, begitu ada himbauan dari pemerintah untuk melakukan pendekatan, saya pastikan aksi berjualan di jalan akan kami hentikan. Kami bersedia bersinergi dengan Pemkab Dairi untuk penataan pasar sidikalang yang lebih baik. Kita harus komitmen demi kepentingan bersama”, ujar Ketua HP3S.
Mendengar saran dan masukan tersebut, kemudian Bupati Dairi Eddy Berutu menginstruksikan kepada Tim Penataan Pasar Sidikalang untuk segera melakukan aksi yang jelas dan bukan teori lagi.
Bupati Eddy Berutu juga mengutarakan bahwa permasalahan ini sudah berlangsung bertahun tahun dimana masyarakat para pedagang sudah mempunyai kebiasaan.
“Masyarakat sudah punya kebiasaan, begitu juga pedagang. Uapay penataan ini harus dilakukan secara terus menerus dan konsisten”, ujar Bupati Eddy.
Terkait persoalan itu, kepada Tim Penataan Pasar, Bupati Eddy Berutu menginstruksikan agar menertibkan pedagang yang berdagang di trotoar dan yang berjualan di jalan.
“Satpol PP yang melakukan penindakan harus konsisten. Kita butuh terobosan yang baru agar penataan pasar ini dapat berjalan dengan baik. Dalam melakukan penegakan tidak boleh main hakim sendiri, penataan pasar ini harus tuntas”, ujar Bupati Eddy Berutu.
Bupati Eddy Berutu diakhir arahannya menyampaikan bahwa
semua pedagang dan juga masyarakat menginginkan permasalahan penataan Pusat Pasar Sidikalang ini cepat teratasi sehingga bisa memberikan kesejahteraan khususnya bagi para pedagang.
“Begitu juga dengan pemerintah daerah, memiliki harapan yang sama sebagai mana visi-misi pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan. Tentu penataan ini harus memperhatikan dan mengedepankan aspek keadilan, kemudian bertahap akan dilakukan penyelesaian penataan Pasar Sidikalang, karena ini menjadi salah satu yang ikon dari kota Sidikalang yang kita cintai,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian yang juga sebagai Koordinatir Tim Penataan Pasar dalam laporannya kepada Bupati Eddy Berutu mengatakan bahwa tim gabungan penataan pasar tetap bekerja dengan maksimal untuk menata pasar.
“Mulai besok kami akan lakukan penataan pasar sampai dengan tuntas. HP3S sudah menyampaikan komitmen agar bersama sama menata Pasar Sidikalang”, jelasnya.
Untuk berbagai rencana yang akan dilakukan tim penata pasar, Ia mengutarakan diantaranya mengingat pasar sebagai tempat berdagang, maka seluruhnya yang akan melakukan aktivitas berdagang akan di tampung di dalam pasar sidikalang
“Dishub akan mengatur lalu lintas dan parkir. Satpol PP besok bersama HP3S akan bersama sama untuk mengajak para pedagang di luar agar berdagang di dalam pasar. Masih ada sekitar 500 pedagang yang masih memungkinkan untuk berdagang di dalam pasar khususnya bagi pedagang petani yang datang dari desa sesuai dengan data dari pihak PD. Pasar”, ujarnya.
Ia lebih lanjut mengatakan sepakat dan berkomitmen secara bersama-sama dengan HP3S agar upaya penataan pasar dapat berjalan dengan baik. Untuk penataan pasar, Ia sampaikan harus menuntaskan penertiban di luar terlebih dahulu, baru selanjutnya menuntaskan penataan secara seluruhnya.
“Kami dari Pemkab pada prinsipnya ingin memberikan keadilan, itu garis besar yang harus kita ketahui bersama”, pungkasnya.
Dari pertemuan tersebut dihasilkan beberapa kesimpulan diantaranya pada hari Sabtu (28/8/2021), tim penataan pasar akan turun untuk melakukan sosialisasi terakhir kepada pada pedagang agar tidak berdagang di luar pasar.
Tim akan melakukan sosialisasi secara persuasif bersama dengan HP3S dan pada hari Senin, akan dimulai untuk melakukan penindakan kepada para pedagang yang masih berjualan di luar Pasar Sidikalang. (red)