GAPURANEWS – Atalanta vs Napoli, Terkunci bersama 40 poin dalam balapan yang diperebutkan untuk empat tempat teratas, Atalanta BC dan Napoli berdepan di Stadion Gewiss pada Minggu malam.
Para pengunjung melakukan perjalanan ke Bergamo setelah seminggu angin puyuh, di mana mereka menunjukkan semangat besar untuk mengalahkan Juventus tetapi kemudian jatuh ke kekalahan leg pertama saat mereka kembali ke aksi Liga Europa.
Saga pelatih Napoli Gennaro Gattuso masa depan tidak mendapatkan kejelasan lebih lanjut selama beberapa hari terakhir – mantan bos Milan belum menawarkan kontrak baru dan telah melancarkan perang media dengan klub – saat sisi lukanya mengalahkan juara Serie A Juventus pada hari Sabtu, kemudian kalah di La Liga upstarts Granada pada hari Kamis.
Setelah perjalanan pertengahan pekan ke Andalusia, Gattuso menggumam dengan gelap tentang masalah cedera lebih lanjut yang menyerang regu yang habis, secara terbuka bertanya: “Apa gunanya kualifikasi jika kita tidak memiliki siapa pun yang bisa bermain?”
Bahkan menjelang kerugian yang terjadi akibat dua gol awal Granada, Partenopei bisa menamai 12 pemain outfield senior, antara pertemuan utama Serie A dengan Juventus – yang mereka menangkan dengan persatuan cemerlang di Stadio Diego Maradona – dan Atalanta, yang mereka hadapi minggu ini.
Sebelum tugas menanjak di leg kedua Kamis depan, Napoli sekarang harus mengenakan pakaian yang fasih menyerang yang membuat mereka keluar dari Coppa Italia di semifinal dan melawan siapa mereka hanya memenangkan satu dari enam pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Setelah menggambar hanya sekali sejauh ini dalam musim Serie A yang naik dan turun – hubungan paling sedikit dari setiap pihak di lima liga teratas Eropa – titik melawan saingan terdekat mereka dalam tabel mungkin dapat diterima oleh Gattuso yang selalu menuntut dalam situasi ini.
Seperti di Granada meskipun, Neapolitan telah tertinggal 12 kali istilah ini, namun gagal untuk kembali untuk mendapatkan hasil pada sembilan kesempatan – menunjukkan kurangnya karakter dan ketenangan tertentu. Gol turun di Bergamo Minggu ini karena itu bisa berakibat fatal.
Menikmati keuntungan dari libur tengah pekan yang langka – karena kampanye Eropa mereka sendiri tidak berlanjut sampai minggu depan, di rumah Real Madrid – seventh-placed Atalanta mempersiapkan diri untuk kunjungan Napoli di belakang kemenangan sempit atas perjuangan Serie A Cagliari.
Sekali lagi sang pendamping, striker merah-hot Luis Muriel sekali lagi membuktikan kehebatannya untuk menyerbu usaha solo yang luar biasa, memperluas keunggulannya atas rekan senegaranya Duvan Zapata sebagai pencetak gol terbanyak La Dea, dengan 13 gol – total tertinggi kelima di liga, meskipun perannya didominasi babak kedua supersub.
Menyusul kontribusi terakhirnya, Muriel kini menempati urutan ketiga untuk gol pengganti Serie A di era tiga poin per menang (dengan 21), di belakang hanya Giampaolo Pazzini (22) dan Alessandro Matri (25).
Dengan Real di cakrawala dekat, kepala Atalanta Gian Piero Gasperini mungkin tergoda dalam beberapa putaran – mungkin membuka pintu untuk memulai langka untuk mantan striker Udinese – tetapi ia akan menyadari bahwa pengunjung adalah lawan langsung untuk kualifikasi Eropa musim semi ini.
Setelah mengakhiri kemenangan agregat 3-1 atas Napoli di semifinal cup awal bulan ini, kenangan akan tetap bertahan dalam 4-1 isian mereka di Naples Oktober lalu, ketika Atalanta mencapai empat gol turun sebelum separuh waktu.
Sebagai pria Gattuso memiliki miskin datang-dari-balik catatan istilah ini, awal yang jauh lebih cepat bisa menjadi kunci sukses kali ini.
Seorang calon rekrutan baru untuk pihak nasional Roberto Mancini, setelah diberi kewarganegaraan Italia minggu ini, bek kelahiran Brasil Rafael Toloi kembali dari penangguhan untuk Atalanta. Oleh karena itu, Jose Luis Palomino kemungkinan akan keluar dari XI pertama, dengan tempat Bosko Sutalo sebagai fill-in wing-back juga di bawah ancaman karena Joakim Maehle sekarang diperkirakan akan mendeputi Hans Hateboer yang terluka di sisi kanan.
Baik Josip Ilicic atau Luis Muriel harus mulai mendukung Duvan Zapata di depan, tergantung pada apakah Gian Piero Gasperini memilih untuk mendirikan 3-4-2-1 atau lebih konvensional 3-5-2, meskipun Zapata bahkan mungkin beristirahat menjelang kunjungan Real Madrid pada hari Rabu.
Ruslan Malinovskyi, Aleksey Miranchuk dan Matteo Pessina semuanya bersaing untuk tempat lain di depan pasangan tengah lapangan tengah.
Cahaya telah muncul di ujung terowongan untuk mengunjungi pelatih Gennaro Gattuso, dengan berita bahwa Kalidou Koulibaly dan Faouzi Ghoulam kini telah mengembalikan tes COVID-19 negatif dan dapat bergabung kembali dengan regu yang habis.
Daftar absen Napoli mencakup penyerang integral Hirving Lozano (paha) dan Dries Mertens (pergelangan kaki), sementara kedua opsi pusat-maju – Victor Osimhen (masih berjuang dengan cedera bahu dan pemulihan dari COVID-19) dan Andrea Petagna (paha) – diragukan.
Pusat pilihan pertama Kostas Manolas (pergelangan kaki) dan kiper David Ospina (paha) juga tidak tersedia, dengan Matteo Politano juga menarik cedera melawan Granada.
Tangannya dipaksakan oleh situasi saat itu, Gattuso akan menamai Alex Meret sebagai gol di belakang tim serupa dengan yang dimulai pada hari Kamis, dengan hanya Tiemoue Bakayoko yang akan datang untuk Politano dan – jika dianggap layak – Koulibaly kembali menggantikan Amir Rrahmani.(red)
Prediksi Pemain Atalanta vs Napoli
Atalanta : Gollini; Toloi, Romero, Djimsiti; Maehle, De Roon, Freuler, Gosens; Pessina, Ilicic; Muriel
Napoli : Meret; Di Lorenzo, Maksimovic, Koulibaly, Rui; Bakayoko, Ruiz, Elmas; Zielinski, Insigne; Osimhen
Prediksi Skor Atalanta vs Napoli: 1-1
