LUMAJANG – Satu warga yang beberapa hari lalu telah dinyatakan sembuh dari Covid-19, Jumat (17/4/2020) meninggal dunia. Hal ini dibenarkan oleh Bupati Lumajang, H. Thoriqul Haq. M.ML kepada seluruh awak media.
“Hari ini, kami mendapat kabar AZ meninggal dunia,” ujar bupati.
Cak Thoriq, sapaan karibnya, menambahkan bahwa AZ sudah dilakukan swab dua kali. Pada swab pertama dinyatakan positif, sehingga dilakukan karantina di RSUD dr. Haryoto. Kemudian pada swab kedua berturut-turut hasilnya negatif, sehingga dinyatakan sembuh dan dilakukan isolasi mandiri di rumahnya selama seminggu.
“Atas nama pemerintah, kami berduka, dan berbela sungkawa, kami akan lakukan langkah pemakaman sesuai SOP yang berlaku,” imbuhnya.
Sementara, dr. Bayu Wibowo IGN, menyampaikan kematian mendadak itu yang paling menakutkan, termasuk kasus-kasus yang ada di dunia. Bahkan para ahli kesehatan sangat sangat takut terhadap serangan penyakit yang tidak bisa diprediksi itu.
“Terus terang, ini penyakit baru. Semua ahli kedokteran baru mencari kenapa terjadi kematian mendadak pada kasus Covid-19,” selorohnya.
dr. Bayu, mengatakan, Covid-19 merupakan penyakit yang reinfeksi, artinya seseorang dinyatakan sudah sembuh tidak menutup kemungkinan bisa tertular kembali. Pasalnya, penyakit ini tidak hanya menyerang saluran pernafasan, namun juga menyerang multi organ.
“Menyerang smua organ vital itu bisa gagal atau berhenti mendadak karena oksigenesasi organ atau oksigen tidak bisa masuk ke dalam organ, teorinya masih berkembang terus,” katanya. (dandy).
